Text
Jashijau Membumikan Faham Ahlu Sunnah Wal Jama'ah
ISLAM dan problematikanya dengan berbagal firqah dan persaingan antar Isme yang dihadapi telah menimbulkan berbagai macam konflik dan masalah dalam istilah kesejarahan disebut peristiwa Al Fitnatul Kubro, kemudian mengerucut pada jalan tengah yang ditempuh secara damai dan logis oleh Ulama Ulama Aswaja, munculnya firqah inilah kekacauan demi kekacauan, satu per satu mulai mereda, dunia Islam mula kembali merintis peradaban baru yang kemudian dengan cepat tersebar di seluruh penjuru dunia Islam, termasuk Indonesia yang memiliki Ulama Ulama yang mumpuni dan kokoh dalam bermadzhab, seperti: Syech Nawawi al Bantani, Syech Achmad Chotib al Minangkaby, Hadratussyech KH. Hasyim Asy'arı, KH. Abdul Wahab Chasbullah dan sebagainya yang telah lama bermukim di Mekkah ketika dikuasai Turki Usmani untuk menuntut ilmu, ketika kembali ke tanah air, mereka kemudian menjalin komunikasi yang inten antar Ulama dan tokoh Nasional yang ada di Indonesia hingga lahirnya Nahdlatul Ulama dan berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia.rnrnPara Ulama Aswaja berpendapat beribadah merupakan suatu kewajiban dan memiliki tanah air sebagai tempat untuk beribadah juga lebih penting. Dari sinilah para ulama berdo'a dan berjuang mengorbankan jiwa raga dan harta untuk tegaknya kedaulatan sebuah bangsa. Dari Negeri inilah para ulama akan menunjukkah dakwah Islam yang rahmatan lil 'alamin kepada dunia.rnrnDari NU untuk Indonesia, dari NU untuk dunia.rnrnSalam Jashijau
| JASHI0SUNNI1 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI3 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI4 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI5 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI6 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI7 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI8 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI9 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI10 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI11 | Tersedia | ||
| JASHI0SUNNI12 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain